Spyware

Definisi Spyware

Menurut Prof. Dorothy E. Denning, seorang pakar keamanan komputer dari Georgetown University, Spyware merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk memantau dan merekam kegiatan pada sebuah sistem komputer tanpa sepengetahuan penggunanya.

Dr. Gary B. Shelly, penulis buku “Discovering Computers”, mendefinisikan Spyware sebagai program yang diam-diam mengumpulkan informasi pribadi pengguna melalui koneksi internet, biasanya untuk tujuan iklan atau cyber crime.

Pengertian Spyware

Spyware adalah program komputer jahat yang berjalan diam-diam di balik layar, menyerupai adegan spionase di dunia digital. Program ini tak hanya bersembunyi dalam bayang-bayang sistem operasi kamu, tetapi juga bekerja secara aktif untuk mengumpulkan berbagai data pribadi kamu. Informasi ini kemudian dikirimkan kepada pihak ketiga tanpa sepengetahuan atau persetujuan kamu.

Namun, apa saja yang bisa dikumpulkan oleh Spyware ini? Singkatnya, hampir semua yang ada di sistem komputer kamu. Mulai dari hal-hal yang terkesan remeh seperti riwayat browsing, hingga hal yang sangat sensitif seperti kata sandi, informasi perbankan, dan data pribadi lainnya.

Tujuannya beragam, bisa untuk memonitor aktivitas online kamu, menjalankan aksi pencurian identitas, atau bahkan menampilkan iklan yang tidak diinginkan pada layar kamu.

Lebih dari itu, Spyware juga bisa mengubah pengaturan pada komputer kamu. Misalnya, mengubah halaman beranda pada browser kamu, menambah bookmark baru, atau bahkan memperlambat koneksi internet kamu. Ada juga Spyware yang bisa membuat sistem kamu menjadi tidak stabil atau bahkan rusak. Ironisnya, semuanya ini dilakukan tanpa sepengetahuan kamu.

Jadi, bisa kita simpulkan bahwa Spyware adalah perangkat lunak pengintai yang bekerja dengan cara yang sangat licik. Ia mengumpulkan data tanpa izin, mengubah pengaturan komputer, dan bahkan dapat merusak sistem. Spyware ini benar-benar merupakan ancaman serius yang perlu kita waspadai.

Apa yang Dilakukan Spyware?

Spyware biasanya mengumpulkan informasi pribadi, seperti situs yang sering kamu kunjungi, kata kunci yang kamu cari, hingga informasi sensitif seperti nomor kartu kredit atau password.

Beberapa Spyware bahkan memiliki kemampuan untuk mengubah pengaturan sistem kamu, memperlambat koneksi internet, atau menyebabkan sistem menjadi tidak stabil.

Secara teknis, Spyware beroperasi dengan menyusup ke dalam sistem melalui instalasi perangkat lunak lain, atau melalui jaringan yang tidak aman. Setelah terinstal, Spyware akan berjalan di latar belakang, mengumpulkan data dan mengirimkannya ke server milik pelaku.

Cara Kerja Spyware

Spyware bekerja dengan cara menginfeksi sistem komputer dan bekerja secara diam-diam. Pertama, Spyware akan masuk ke sistem kamu melalui berbagai cara, seperti melalui unduhan file, klik pada iklan, atau melalui email phishing. Setelah berhasil masuk, Spyware akan mulai mengumpulkan data.

Spyware memiliki kemampuan untuk memonitor aktivitas online kamu, mencatat setiap ketikan di keyboard (keylogging), dan bahkan mengambil screenshot dari layar kamu.

Informasi yang telah dikumpulkan akan dikirimkan ke server pelaku, yang kemudian digunakan untuk berbagai tujuan, seperti mencuri identitas, penipuan, atau target iklan.

Tipe Spyware

Terdapat beberapa tipe Spyware yang perlu kamu waspadai:

• Adware: Ini adalah jenis Spyware yang paling umum. Tujuannya adalah untuk mengumpulkan data tentang kebiasaan browsing kamu dan menampilkan iklan yang sesuai.
• Trojan: Merupakan program berbahaya yang menyamar sebagai aplikasi yang berguna. Setelah terinstal, trojan akan memungkinkan pelaku untuk mengakses dan mengontrol komputer kamu.
• System Monitors: Ini adalah jenis Spyware yang paling berbahaya. System Monitors dapat merekam setiap aktivitas yang kamu lakukan, mulai dari yang paling sederhana seperti pengetikan keyboard, hingga yang paling kompleks seperti mengambil alih kontrol sistem.
• Tracking Cookies: Meskipun tidak semua cookies berbahaya, beberapa diantaranya dapat digunakan untuk melacak dan merekam aktivitas browsing kamu.

Cara Terhindar dari Spyware

Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk terhindar dari Spyware:

• Menggunakan Antivirus dan Anti-Spyware: Pastikan kamu memiliki antivirus dan anti-spyware yang ter-update. Perangkat lunak ini akan melindungi sistem kamu dari ancaman Spyware.
• Pemblokiran Pop-up: Pop-up adalah salah satu metode yang paling sering digunakan oleh Spyware untuk masuk ke sistem kamu. Oleh karena itu, gunakanlah fitur pemblokiran pop-up pada browser kamu.
• Hati-hati dengan Email dan Lampirannya: Jangan buka email atau lampiran dari pengirim yang tidak kamu kenal. Ini merupakan salah satu metode umum penyebaran Spyware.
• Perbarui Sistem Operasi dan Perangkat Lunak: Pembaruan sistem dan perangkat lunak biasanya mencakup patch keamanan untuk melindungi dari ancaman Spyware.
• Hindari Mengunduh dari Situs yang Tidak Dipercaya: Spyware sering kali di bundling dengan perangkat lunak yang diunduh dari situs yang tidak terpercaya. Oleh karena itu, pastikan kamu mengunduh dari situs resmi atau yang telah memiliki reputasi baik.

Baca Juga: 11 Antivirus Terbaik untuk Laptop yang Menjamin Data Aman

Menerapkan kebiasaan dan kebijakan keamanan yang baik adalah kunci untuk mencegah ancaman Spyware dan meningkatkan cyber security. Jadi, tetap waspada dan selalu menjaga sistem kamu tetap aman.