Pentagon AS Luncurkan Website Resmi untuk Pelaporan UFO

Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, baru saja meluncurkan website resmi untuk penanganan UFO, atau yang sekarang lebih dikenal dengan sebutan Unidentified Anomalous Phenomena (UAP).

Website yang dikelola oleh All-Domain Anomaly Resolution Office (AARO) ini akan menjadi tempat bagi personel pemerintah dan militer AS untuk melaporkan pengamatan UAP mereka.

AARO, yang didirikan pada Juli 2022, memiliki misi untuk “meminimalkan kejutan teknis dan intelijen dengan menyinkronkan deteksi ilmiah, intelijen, dan operasional, identifikasi, atribusi, dan mitigasi fenomena anomali yang tidak dikenal di sekitar daerah keamanan nasional”.

Wujud menuju transparansi

Langkah ini dianggap sebagai bagian dari tren baru oleh pemerintah AS untuk berbicara lebih terbuka kepada publik mengenai UFO.

Beberapa bulan yang lalu, NASA menyiarkan rapat publik tim UAP-nya yang mencakup mantan astronot Scott Kelly, sebagai tanda transparansi. Tahun lalu, organisasi tersebut juga berkomitmen untuk melakukan studi sembilan bulan mengenai UFO.

Pada Juli 2023, seorang veteran Angkatan Udara AS dan komunitas intelijen mengatakan kepada subkomite Kongres bahwa pemerintah Amerika menyembunyikan keberadaan program “pengambilan dan rekayasa terbalik UAP yang berlangsung selama beberapa dekade”.

Meskipun belum ada bukti pasti mengenai klaim tersebut, beberapa anggota Kongres AS berjanji untuk mengusut tuntas masalah tersebut.

Website baru ini akan digunakan untuk menginformasikan temuan AARO kepada publik dan juga menawarkan cara bagi publik untuk melaporkan penglihatan UAP.

Meskipun situs tersebut masih dalam proses pembangunan, ada bagian di mana kantor akan “menerima laporan dari karyawan pemerintah saat ini atau AS, anggota layanan, atau kontraktor dengan pengetahuan langsung tentang program atau kegiatan pemerintah AS terkait UAP sejak tahun 1945”.

Mengikuti jejak sains

Di bagian Tanya Jawab Umum di situs baru tersebut, AARO menyatakan bahwa kantor tersebut “menggunakan kerangka kerja ilmiah yang ketat dan pendekatan berbasis data untuk memahami lebih baik UAP” dan akan “mengikuti jejak sains ke mana pun itu membawa”.

Meskipun telah mengumpulkan ratusan laporan dari personel militer dan pemerintah AS, direktur AARO, Dr. Sean Kirkpatrick, menyatakan pada sidang publik pada April bahwa kantornya “belum menemukan bukti kredibel hingga saat ini tentang aktivitas extraterrestrial, teknologi dunia lain, atau objek yang menentang hukum fisika yang diketahui”.

Langkah ini diharapkan dapat mengubah paradigma lama mengenai penanganan informasi UAP oleh pemerintah dan membawa kita lebih dekat ke kebenaran apa pun yang mungkin ada di luar sana.